Menghasilkan buah papaya lebih manis
Rasa
lebih manis merupakan kombinasi dari penyediaan dan penyimpanan hasil
fotosintesis dalam buah. Karena itu, tanaman pepaya harus mendapatkan
dukungan faktor yang menyokong fotosintesis dan penyimpanan yang
efektif. Dengan demikian, tanaman membutuhkan keseimbangan unsur hara N
dan K.
Berikut
ini beberapa hal yang dapat ditempuh untuk memperoleh buah pepaya yang
lebih manis.
|
- Pertahankan penyediaan air di perakaran tanaman dengan cara penambahan pupuk kandang (5 – 10 kg/pohon) dan kapur (1 – 2 kg/pohon) secara rutin, yakni minimum 6 bulan sekali.
- Penuhi kebutuhan unsur hara mikro. Di daerah dengan curah hujan tinggi, sering terjadi kekurangan hara mikro seperti boron. Karena itu, perlu pemberian pupuk mikro, seperti solubor dengan cara disemprot ke daun atau diberi borax dosis 100 g/pohon setiap 6 bulan sekali.
- Berikan pupuk KNO3 secara teratur untuk menyediakan hara N dan K yang seimbang. Dosisnya 40 – 50 g/pohon dan diberikan setiap bulan, karena pepaya berbuah sepanjang musim.
- Pada musim hujan banyak terjadi pencucian hara. Karena itu lakukan penyemprotan pupuk KNO3 ke daun tanaman dengan konsentrasi semprot 2 g/liter setiap 2 minggu sekali.
- Kendalikan organisme pengganggu tanaman (OPT) dan gulma secara rasional.
Posting Komentar